Ingredients #1

Hi guys!

Sekarang saya akan menjelaskan tentang beberapa ingredients

1. Cinnamon (Kayu Manis)

Kayu manis telah diketahui sejak zaman purba. Cinnamon (Cinnamomum zeylanicum), pohon cemara yang lebat dari keluarga laurel (Lauraceae) asli Sri Lanka (Ceylon), Pantai Malabar tetangga India, dan Myanmar (Burma) dan juga dibudidayakan di Amerika Selatan dan Hindia Barat untuk rempah-rempah yang terdiri Dari kulit bawahnya yang kering. Bumbu itu berwarna coklat muda dan memiliki aroma wangi yang harum dan rasa hangat dan manis. Kayu manis pernah lebih berharga dari pada emas. Di Mesir itu dicari untuk pembalseman dan sihir. Di Eropa abad pertengahan itu digunakan untuk upacara keagamaan dan sebagai penyedap rasa. Belakangan ini adalah bumbu yang paling menguntungkan dalam perdagangan Perusahaan East India Belanda. Di zaman modern kayu manis digunakan untuk membumbui berbagai makanan, mulai dari permen hingga kari; Di Eropa dan Amerika Serikat sangat populer di toko roti.
Kultivar Sri Lanka memanen tanaman utama di musim hujan, memotong tunas di dekat tanah. Dalam pengolahannya, tunas tersebut pertama kali dikerok dengan pisau setengah lingkaran, kemudian digosok dengan batang kuningan untuk melonggarkan kulit kayu, yang dipecah dengan pisau dan dikupas. Kulit yang teleskop satu ke yang lain membentuk pena sekitar 107 cm (42 inci) panjang dan diisi dengan hiasan dari kualitas kulit yang sama untuk mempertahankan bentuk silinder. Setelah pengeringan empat atau lima hari, duri digulung di papan untuk mengencangkan pengisian dan kemudian diletakkan di bawah sinar matahari yang tertelan untuk pengeringan lebih lanjut. Akhirnya, mereka dikelantang dengan sulfur dioksida dan diurutkan ke dalam nilai.

Kayu manis mengandung 0,5 sampai 1 persen minyak esensial, komponen utamanya adalah aldehida cinnamic. Minyak disuling dari fragmen untuk digunakan dalam makanan, minuman keras, parfum, dan obat-obatan. Aldehida juga bisa disintesis.


2. Asam Jawa

Pokok asam jawa adalah tumbuhan semula jadi di benua Afrika. Kini asam jawa telah tersebar luas ke serata dunia dan termasuklah yang ada di Malaysia. Ia juga boleh menjadi pokok hiasan selain ditanam sebagai pokok tanaman. Pokok ini diperkenalkan ke negara-negara di Asia melalui pedagang-pedagang Arab yang datang singgah ke asia tenggara. India ialah negara yang mempunyai tanaman dan ladang asam jawa yang paling luas di dunia. Didapati sebanyak 250,000 metrik tan asam jawa dihasilkan setiap tahun seluruh dunia dimana 65% dihasilkan di India. Asam Jawa digunakan untuk pelbagai kegunaan dimana sebanyak 3,000 metrik tan daripadanya dieksport ke Eropah dan Amerika Utara. Pokok asam jawa mempunyai pelbagai gelaran dan nama tempatan.

Buah yang matang dianggap lebih enak, karena lebih manis dan asam (asam) karena matang. Ini digunakan dalam makanan pencuci mulut, seperti selai, dicampur dengan jus, atau minuman manis, sorbets, es krim dan makanan ringan lainnya. Dalam masakan Barat, ditemukan di Worcestershire Sauce. Di sebagian besar wilayah India, ekstrak asam jawa digunakan untuk memberi rasa makanan, kari dan makanan tradisional, dan roti manis asam manis populer di India dan Pakistan sebagai saus untuk banyak makanan ringan. Bubur Asam adalah bahan utama dalam rasa masakan dan nasi di masakan India selatan, serta di permen lolipop Chigali. Di Timur Tengah, dari Levant ke Iran, asam Jawa digunakan dalam masakan gurih, terutama stews berbasis daging, dan sering dikombinasikan dengan buah kering untuk mencapai rasa asam manis.

3. Vanila

Vanila merupakan sejenis tumbuhan keluarga orkid yang berasal dari Mexico dan kini banyak ditanam di kawasan tropika. Vanila telah ditemui oleh orang Sepanyol yang diketuai oleh Bernal Diaz del Castillo pada 1952. Pada masa itu, vanila digunakan oleh kaum Asli Mexico (kaum Totanaca) sebagai penyegar minuman coklat. Selain itu, buah vanila hanya digunakan untuk menambah kesedapan tembakau. Pokok vanila tumbuh segar dan berbunga apabila ditanam di Eropah pada 1721 tetapi tidak berbuah kerana gagal dalam pendebungaan. Biasanya pendebungaannya dibantu oleh lebah Melipone yang tidak sesuai dengan cuaca Eropah.

Pada tahun 1836, Charles Morren dari Belgium berjaya menemui kaedah pendebungaan tanaman ini dengan menggunakan tangan yang kemudiannya kaedah itu dipertingkatkan oleh Edmond Albius pada 1841. Tanaman vanila bertapak di Indonesia pada 1819 apabila dibawa masuk oleh Merchal dan kemudiannya meluas ke sebahagian Indonesia apabila Yasman berjaya menghasilkan kaedah pendebungaan pada 1850. Vanila mula ditanam di Pulau Jawa kemudian ke Bali, Acheh dan Sumatera Barat. Vanila dari Pulau Jawa terkenal kerana kualitinya yang mengandungi vanilin yang tinggi dan dikenali sebagai Java Vanilla Bean. 

Penyedap vanili dalam makanan dapat dicapai dengan menambahkan ekstrak vanili atau dengan cara memasak vanili polong dalam sediaan cair. Aroma yang lebih kuat dapat dicapai jika polong terbagi dua, memperlihatkan lebih banyak luas permukaan polong ke cairan. Dalam kasus ini, biji polong dicampur ke dalam sediaan. Vanila alami memberi warna coklat atau kuning pada olahan, tergantung konsentrasi. Vanili berkualitas baik memiliki rasa aromatik yang kuat, namun makanan dengan sejumlah kecil vanila berkualitas rendah atau perasa mirip vanila mirip jauh lebih umum, karena vanili yang sebenarnya jauh lebih mahal.

Sumber
https://global.britannica.com/plant/cinnamon
http://www.theplantlist.org/tpl1.1/record/ild-1720
https://books.google.co.id/books?id=QhtZLMVPLIIC&pg=PA27&lpg=PA27&dq=ghana+yam+poison+tamarind&source=bl&ots=vCfTqP7m6l&sig=vEBwJbEymp5WTMABICvuQ4dzPbg&hl=en&sa=X&ei=u-6eVOXwNsjsgwSDkoCwAQ&redir_esc=y#v=onepage&q=ghana%20yam%20poison%20tamarind&f=false
https://web.archive.org/web/20120301054823/http://www.nielsenmassey.com/historyofvanilla.htm